Manusia adalah makhluk Tuhan yang paling sempurna yang
diberi akal dan pikiran untuk berhubungan dengan sekitarnya. Untuk saling
berinteraksi dengan sesama, manusia membutuhkan suatu alat komunikasi, yaitu
bahasa.
Dengan menggunakan bahasa juga, sesama manusia bisa saling
bertukar informasi. Sebagai makhluk hidup yang mempunyai akal dan pikiran,
manusia dapat berfikir mana yang baik dan mana yang buruk, dan juga dapat
memperkaya ilmu pengetahuan.
Di dalam sastra, manusia juga berperan penting dalam
membudayakan sebuah bahasa, dan tidak hanya bahasa saja, tapi sastra lain
seperti drama dan teater. Diperlukan keahlian yang khusus untuk dapat memainkan
peran yang baik menggunakan bahasa yang baik pula. Sastra juga termasuk seni
yang bisa dikembangkan dengan baik oleh manusia yang berkreatif. Tanpa adanya
manusia, sastra pun tidak akan pernah muncul, karena sastra berakar dari
kepribadian seorang manusia itu sendiri.
Seperti contohnya, teater yang menceritakan tentang sebuah
kisah, maka manusia dituntut untuk dapat memainkan peran yang diperagakan agar
dapat terasa apa yang dicerikan itu, padahal cerita tersebut hanya karangan
atau bahkan imajinasi dari pengarang . Tapi dengan adanya manusia yang
memerankan peran yang dimaksud dengan menjiwai karekternya masing-masing, kita
dapat merasakan dan juga ikut masuk ke dalam cerita tersebut.
Oleh karena itu, manusia dan kebudayaan akan tetap saling
berdampingan karena sudah menjadi rasa tersendir bagi kehidupan manusia
Sumber : http://yuanita-manusiadankesusastraan.blogspot.com/2011/02/manusia-dan-sastra.html
0 Comments:
Post a Comment