Frank Lampard
|
|||
|
|||
Informasi pribadi
|
|||
Nama lengkap
|
Frank James Lampard
|
||
Tanggal lahir
|
|||
Tempat lahir
|
|||
Tinggi
|
|||
Posisi bermain
|
|||
Informasi klub
|
|||
Klub saat ini
|
|||
Nomor
|
8
|
||
Karier junior
|
|||
1994–1995
|
|||
Karier senior*
|
|||
Tahun
|
Tim
|
Tampil
|
(Gol)
|
1995–2001
|
147
|
(24)
|
|
1995–1996
|
9
|
(1)
|
|
2001–
|
395
|
(138)
|
|
Total
|
544
|
(158)
|
|
Tim nasional‡
|
|||
1997–2000
|
Inggris U21
|
16
|
(9)
|
1999–
|
103
|
(26)
|
Frank James Lampard Jr., (lahir di Romford, London,
Inggris, 20 Juni 1978; umur 35 tahun) adalah seorang pemain sepak bola
profesional asal Inggris yang bermain sebagai gelandang untuk Chelsea di Liga
Primer Inggris dan tim nasional Inggris.
Lampard sebelumnya pernah bermain untuk West Ham
United dan Swansea City. Lampard adalah gelandang serang yang dikenal karena
keterampilan mencetak gol dengan tendangan jarak jauh dari luar kotak penalti.
Bersama Chelsea, ia telah memenangkan tiga gelar Liga Utama Inggris (musim
2004-05, 2005-06 dan 2009-10), empat gelar Piala FA (tahun 2007, 2009, 2010 dan
2012), dua gelar Piala Liga Inggris (2005 dan 2007), dua gelar Community Shield
(tahun 2005 dan 2009) dan 1 gelar Liga Champions UEFA (tahun 2012). Sebagai
pemain senior dalam Timnas Inggris, Lampard dikenal sebagai salah satu generasi
pemain sepak bola terbaik di Inggris.[4][5][6][7][8] Lampard adalah putra dari
Frank Lampard Sr., mantan pemain sepak bola Inggris yang pernah memenangkan dua
gelar Piala FA saat bermain untuk West Ham United. Silsilah keluarganya juga
tersambung dengan keluarga pemain sepak bola terkenal lainnya, yaitu keluarga
Redknapp.
Pada November 2005, ia menjadi pemenang kedua dalam
ajang penghargaan Ballon d'Or tahun 2005 setelah gelandang asal Brazil,
Ronaldinho. Sebulan kemudian ia kembali menduduki peringkat kedua, sekali lagi
di bawah Ronaldinho, dalam ajang penghargaan Pemain Terbaik Dunia FIFA tahun
2005. Ia juga berhasil meraih penghargaan Pemain sepak bola FWA 2005.
Karier
Club
West
Ham United
Lampard memulai karier di West Ham United, tempat di
mana ayahnya bekerja sebagai asisten pelatih. Pada bulan Juli 1994, ia
bergabung dengan tim yunior West Ham. Ia menandatangani kontrak profesional
pertamanya pada 1 Juli 1995.
Dipinjamkan
ke Swansea City
Pada bulan Oktober 1995, Lampard bergabung ke
Swansea City sebagai pemain pinjaman. Ia membuat debut liga pada 7 Oktober
1995, saat kemenangan 2-0 atas Bradford City. Ia mencatat sembilan kali
penampilan liga dengan satu gol untuk Swansea City sebelum kembali ke West Ham
pada bulan Januari 1996.
Debut Lampard bersama West Ham United terjadi pada
tanggal 31 Januari 1996 saat bertanding melawan Coventry City. Setahun
kemudian, ia mengalami cedera patah tulang kaki kanan dalam saat melawan Aston
Villa pada 15 Maret 1997 yang membuatnya harus beristirahat beberapa lama.
Gol pertama Lampard untuk West Ham United terjadi
pada musim 1997-98 saat pertandingan tandang melawan Barnsley. Lampard berhasil
menembus skuat utama West Ham United musim 1997-98. Satu musim kemudian, ia
bermain sepanjang musim 1998-99 hingga West Ham United bercokol di peringkat
lima klasemen akhir.
Chelsea
2001-2002, 2002-2003
Lampard bergabung dengan Chelsea dengan nilai
transfer £11 juta, pada tanggal 15 Mei 2001.[9] Penampilan Lampard di Stamford
Bridge cenderung lambat, tetapi seringkali mengejutkan. Saat menjalani musim
ketiganya bersama Chelsea, bersamaan dengan kedatangan Roman Abramovich, ia
berhasil menjadikan dirinya sebagai salah satu gelandang terbaik di Eropa.
Debut Lampard membela Chelsea adalah pada
pertandingan pra-musim melawan Leyton Orient pada tanggal 26 Juli 2001 dan
mencetak gol pertamanya pada pertandingan pra-musim lain melawan Northampton
Town, yang berhasil dimenangkan oleh Chelsea dengan skor telak 7-1, pada
tanggal 1 Agustus 2001. Debutnya dalam Liga Primer Inggris adalah pada tanggal
19 Agustus 2001 saat Chelsea ditahan imbang Newcastle United 1-1. Pada musim
pertamanya bergabung bersama Chelsea, ia hanya sekali tidak ikut bertanding dan
berhasil mencetak tujuh gol di semua kompetisi.
Pada musim 2002-2003 bersama Chelsea, Lampard
bermain penuh di semua pertandingan. Ia mencetak delapan gol di setiap
kompetisi hingga Chelsea berhasil menduduki posisi keempat dalam Liga Primer
Inggris. Lampard pun akhirnya mempunyai kesempatan untuk bermain dalam Liga
Champion UEFA untuk pertama kali dalam sejarah kariernya.
2003-2004
Lampard mengawali musim 2003-2004 dengan
mengesankan, ia terpilih menjadi Pemain Barclays Bulan Ini pada bulan September
2003 dan Pemain Pilihan Penggemar PFA sebulan kemudian. Chelsea berhasil
mencapai semifinal Liga Champions UEFA sebelum akhirnya dikalahkan oleh AS
Monaco, di mana Lampard mencetak empat gol dalam empat belas pertandingan.
Chelsea juga berhasil menduduki peringkat kedua pada Liga Primer Inggris di
bawah Arsenal musim itu, prestasi terbaik sejak 1955.
2004-2005
Musim 2004-2005 merupakan musim tersukses dalam
sejarah Chelsea, dan Lampard ikut andil di dalamnya. Ia bermain di seluruh
pertandingan dalam Liga Primer Inggris dan berhasil mencetak 13 gol (dari 19
gol yang berhasil dicetaknya selama musim itu). Ia bermain luar biasa sebagai
seorang gelandang dengan membantu Chelsea meraih juara Liga Primer Inggris
kembali setelah puasa selama setengah abad dengan selisih 12 poin dari
peringkat kedua. Adapun empat gol yang lain berhasil ia cetak dalam Liga
Champions UEFA, sisanya ia cetak dalam Piala Liga. Ia mengakhiri musim itu
dengan gemilang, yaitu dengan memenangkan penghargaan Pemain sepak bola FWA
2005.
2005-2006
Lampard bermain lebih baik dengan berhasil mencetak
16 gol dalam Liga Primer Inggris musim 2005-2006, 2 gol dalam lima pertandingan
Liga Champions UEFA, dan 2 yang lain dalam pertandingan perebutan piala
domestik. Total ia berhasil mencetak 20 gol di musim itu. Prestasinya semakin
lama semakin mengesankan, dan pada bulan Oktober 2005 setelah melakoni sebuah
pertandingan dalam Liga Primer Inggris melawan Blackburn Rovers di Stamford
Bridge, manajer José Mourinho memberinya penghargaan sebagai “pemain terbaik di
dunia”.
Pada bulan September 2005, Lampard terpilih menjadi
anggota FIFPro World XI. Tim tersebut dipilih menurut jajak pendapat dari para
pemain sepak bola profesional di 40 negara. Pada musim dingin 2005, ia terpilih
sebagai pemenang kedua dalam dua penghargaan, keduanya di bawah Ronaldinho,
masing-masing dalam ajang penghargaan Pemain sepak bola Eropa Tahun Ini dan
dalam ajang penghargaan Pemain Dunia FIFA Tahun 2005.
2006-2007
Lampard telah mencetak 89 gol untuk Chelsea hingga
31 Maret 2007, membuatnya menjadi pencetak gol terbanyak di klubnya dan termasuk
dalam 10 besar secara keseluruhan. Ia juga menjadi gelandang yang paling
produktif dalam mencetak gol sepanjang sejarah Chelsea setelah berhasil
melampaui rekor yang pernah dibuat oleh Dennis Wise, yaitu 76 gol, pada tanggal
17 Desember 2006. Ia mencetak hat-trick pertamanya untuk Chelsea dalam tiga
besar Piala FA melawan Macclesfield Town pada tanggal 6 Januari 2007.
Pada sebuah wawancara yang dilakukan setelah
berhasil meraih Piala FA, Lampard mengatakan bahwa ia tidak akan 'selamanya
bertahan' di Chelsea. Sejak saat itulah, ia mulai dirumorkan akan bergabung
dengan Juventus, tempat pelatih lamanya, Claudio Ranieri. Ia juga dirumorkan
telah dibeli oleh Real Madrid senilai 25 juta Poundsterling. Rumor-rumor
tersebut semakin kuat saat agen Lampard menyatakan bahwa Lampard belum
menandatangani nota perpanjangan kontrak dengan Chelsea.
2007-2008
Lampard berhasil mencetak empat gol dalam
pertandingan-pertandingan awal Liga Primer Inggris musim ini. Hal itu
membuatnya menjadi pencetak gol terbanyak untuk sementara dalam turnamen ini.
Pengabdiannya pada timnas Inggris ia wujudkan dengan mencetak gol pada
pertandingan melawan Jerman di Stadion Wembley awal Agustus 2007.
2011-2012
Lampard berhasil meraih gelar Liga Champions
pertamanya bersama Chelsea setelah menang adu penalti melawan Bayern Munchen di
Allianz Arena.
2012-2013
Lampard meraih gelar individual sebagai top skorer
chelsea sepanjang masa setelah berhasil melewati rekor Bobby Tambling dengan
202 gol. Lampard berhasil memecahkan rekor Tambling setelah memberikan dua gol
kemenangan bagi chelsea saat melawan aston villa
Karier
Internasional
Pada masa awal kariernya, Lampard telah diawasi oleh
Peter Taylor, pelatih Timnas Inggris U-21 kala itu, dan pada akhirnya
menunjuknya sebagai bagian dari tim. Debut U-21 Lampard adalah pada tanggal 13
November 1997, pada pertandingan melawan Yunani. Ia menjadi kapten Timnas
Inggris U-21 pada Europe Champions U-21 tahun 2000. Penampilan terakhirnya
membela timnas U-21 adalah pada bulan Juni 2000 pada sebuah pertandingan
tandang melawan Slovakia. Lampard mencetak sembilan gol selama bergabung dengan
tim U-21 yang hanya diungguli oleh Alan Shearer dan Francis Jeffers (keduanya
mencetak 13 gol).
Penampilan pertama Lampard membela tim senior
Inggris adalah pada tanggal 10 Oktober 1999 saat melawan Belgia di Sunderland
dalam sebuah pertandingan persahabatan. Ia bermain selama 76 menit dalam
pertandingan yang dimenangkan Inggris dengan skor 2-1 tersebut. Ia kemudian
digantikan oleh rekan setimnya, Dennis Wise. Sayangnya, ia tidak terpilih dalam
daftar skuat 23 pemain yang membela Inggris dalam ajang Euro 2000, tidak juga
dalam babak final Piala Dunia 2002 di Korea Selatan dan Jepang. Lampard
mencetak gol pertamanya untuk Timnas Inggris pada tanggal 20 Agustus 2003 dalam
sebuah pertandingan persahabatan melawan Kroasia yang dimenangkan Inggris
dengan skor 3-1.
Ia dimasukkan dalam skuat yang diterjunkan dalam
Euro 2004 di Portugal. Inggris berhasil mencapai perempat final, juga berkat
usaha yang dilakukan Lampard. Ia mencetak tiga gol dalam empat pertandingan.
Dengan pensiunnya Paul Scholes dari dunia persepak bolaan internasional,
Lampard akhirnya dimasukkan ke dalam skuat bentukan Sven-Göran Eriksson,
mencetak lima gol saat membela Inggris dalam babak penyisihan Piala Dunia 2006,
dan memakai kaus bernomor 8 yang sebelumnya dikenakan oleh Scholes.
Pada Piala Dunia 2006, permainan Lampard dianggap
kurang memuaskan sehingga banyak menuai kritikan dari kalangan media Inggris.
Ia menembakkan 24 tendangan ke gawang dalam turnamen itu, 10 diantaranya
melenceng, dan tidak ada satu pun yang berhasil menjebol gawang. Pelatih Timnas
Inggris, Sven-Göran Eriksson, membelanya dengan mengatakan,”Dia bekerja tanpa
kenal lelah untuk kemenangan kita. Tendangannya lebih akurat dari pemain mana
pun di kompetisi ini, tentunya itu luar biasa bagi kami. Saya tidak mau
mengkritiknya, apa pun masalahnya.”
Lampard bermain penuh dalam lima pertandingan
membela Inggris pada Piala Dunia 2006. Ia adalah salah satu dari tiga pemain
Inggris selain Steven Gerrard dan Jamie Carragher (keduanya dari Liverpool FC),
yang tendangan penalti mereka berhasil ditepis oleh penjaga gawang Portugal,
Ricardo Pereira, saat adu penalti melawan Portugal dalam perempat final Piala
Dunia tanggal 1 Juli 2006.
Pada 12 November 2011, Lampard tampil sebagai kapten
Inggris saat menghadapi Spanyol di laga persahabatan di Stadion Wembley. Ia
mencetak satu-satunya gol kemenangan untuk Inggris pada pertandingan tersebut.
Prestasi
West Ham United
·
Piala Intertoto UEFA (1998)
Chelsea
·
Liga Primer Inggris (3): 2004-05,
2005-06, 2009-10
·
Piala FA (4): 2007, 2009, 2010, 2012
·
Piala Liga Inggris (2): 2005, 2007
·
FA Community Shield (2): 2005, 2009
·
Liga Champions UEFA (1): 2011–12
·
Liga Eropa UEFA (1): 2012-13
Individual
·
Peringkat dua dalam Pemain Dunia FIFA
Tahun 2005 (2005)
·
Pemain sepak bola FWA 2005 (2005)
·
Peringkat dua dalam Pemain sepak bola
Eropa Tahun Ini (2005)
·
Tim FIFPro World XI (2005)
·
Pembuat Assist terbanyak Liga Primer
Inggris: 2004-05 (16 assist), 2006-07(17 assist)
·
Premier League Player of the Month :
September 2003, April 2005, Oktober 2005, Oktober 2008
·
Pemain Terbaik Chelsea : 2004, 2005,
2009
·
Pemain Terbaik Piala FA : 2006–07,
2008–09, 2009–10
·
Pemain Terbaik Piala Liga Inggris :
2004–05, 2006–07
0 Comments:
Post a Comment