Senin, 30 Desember 2013

Tugas Teori Ekonomi


1.      Jelaskan Elastisitas Harga, Elastisitas Silang, dan Elastisitas Pendapatan?
Jawab : Elastisitas Harga adalah tingkat kepekaan relatif dari jumlah yang diminta konsumen, akibat adanya perubahan tingkat barang. Dengan kata lain elastisitas harga adalah perubahan proporsional dari sejumlah barang yang diminta dibagi dengan perubahan proporsional dari harga. Elastisitas Pendapatan adalah perubahan dalam permintaan sebagai akibat dari perubahan dalam pendapatan. Elastisitas Silang adalah mengukurnrespons presentase perubahan jumlah barang yang diminta karena persentase perubahan harga barang lain.  

2.      Apa yang dimaksud dengan elastisitas permintaan dan elastisitas penawaran, jelaskan masing-masing rentan dan tipe kedua elastisitas tersebut.
Jawab : Elastisitas permintaan adalah ukuran kepekaan perubahan jumlah permintaan barang terhadap perubahan harga. Elastisitas penawaran adalah tingkat perubahan penawaran atas barang dan jasa yang diakibatkan karena adanya perubahan harga barang dan jasa tersebut.

terminologi elastisitas.png
*Elastisitas penawaran memiliki rentan atau tipe yang sama dengan elastisitas permintaan.

3.      Apa Hubungan Elastisitas Harga, Penerimaan Total dan Pendapatan Marginal?
Jawab :
Elastisitas
Harga
Jika Harga Naik
Maka TR
Penerimaan
Marginal
Inelastis
Naik
Negatif
Unitari
Tetap
Nol
Elastis
Turun
Positif

Dari tabel diatas dapat diketahui, apabila permintaannya inelastis, jika harga turun maka penerimaan total turun dan pendapatan marjinalnya negatif. Sedangkan apabila permintaannya elastis, jika harga turun maka penerimaan total yang diterima akan naik dan MR nya positif.


4.      Apa yang dimaksud dengan The Law of Diminishing Marginal Utility dan The Law of Diminishing Return? Serta jelaskan asumsinya.

Jawab : The Law of Diminishing Marginal Utility adalah apabila tambahan nilai guna yang akan diperoleh dari seseorang dari mengkonsumsi suatu barang akan menjadi semakin sedikit apabila orang tersebut terus menerus menambah konsumsinya dan pada akhirnya tambahan nilai guna tersebut akan menjadi negatif.

The Law of Diminishing Returns adalah Hukum Kenaikan Hasil yg semakin  Berkurang, Hukum ini menyatakan bahwa apabila penggunaan satu macam input ditambah sedang input-input yang lain tetap maka tambahan output yang dihasilkan dari setiap tambahansatu unit input yang ditambahkan tadi mula-mula naik, tetapi kemudian seterusnya menurun jika input tersebut terus ditambahkan.

Asumsinya:
a.         Hanya 1 variabel yang berubah dengan lainnya tetap
b.         Teknologi yang digunakan dalam proses produksi tidak berubah
c.          Sifat koefisien produksi adalah berubah-ubah


5.      Bagaimana karaktersitik dan ciri-ciri kurva indefference? Gambarkan.
Jawab : Karakteristik IC :
·         Menunjukan kepuasan yang sama diantara produk yang dikonsumsi
·         Prefensi konsumen meningkat secara konsisten
·         Kepuasan konsumen ditandai banyakanya barangnya dikonsumsi
·         Kepuasan konsumen dicapai dari setiap kombinasi barang yang menghasilkan kepuasan total.

Ciri-ciri IC :
·         Turun dari kiri atas ke kanan bawah untuk kombinasi barang x dan y
·         Mempunyai slope (-) cembung ke arah origin.
·         Tidak saling berpotongan
·         Kumpulan kurva indefference menjadi indefference map.



Kurva Indefference
Kurva-Indiferen-Kombinasi-Makanan-dan-Pakaian-2052013.jpg


indifere.gifKurva indefference map



 







6.      Jelaskan Apa yang dimaksud dengan teori Kardinal?
Jawab : Teori Kardinal menyatakan bahwa kegunaan dapat dihitung secara nominal, sebagaimana kita menghitung berat dengan gram atau kilogram, panjang dengan centi-neter atau meter.

Sedangkan satuan ukuran kegunaan (utility) adalah util. Kepuasan untuk mengonsumsi suatu barang berdasarkan perbandingan antara manfaat yang diperoleh dengan biaya yang harus dikeluarkan. Nilai kegunaan yang diperoleh dari konsumsi disebut utilitas total (TU). Tambahan kegunaan dari penambahan satu unit barang yang dikonsumsi disebut utilitas marjinal (MU). Total uang yang harus dikeluarkan untuk konsumsi adalah jumlah unit barang dikalikan harga per unit. Untuk setiap tambahan konsumsi, tambahan biaya yang harus dikeluarkan sama dengan harga barang per unit.

7.      Jelakan Fungsi Produksi Cobb Douglas?
Jawab : Suatu fungsi atau persamaan yang melibatkan dua variabel atau lebih, variabel yang satu disebut variabel independent (Y) dan yang lain disebutvariabel dependent (X).
Cobb-Douglas itu sendiri merupakan bentuk fungsional dari fungsi produksi secara luas digunakan untuk mewakili hubungan output untuk input.

Kelebihan dari fungsi produksi Cobb-Douglas:
a.       Bentuk fungsi produksi Cobb-Douglas bersifat sederhana dan mudah penerapannya.
b.      Fungsi produksi Cobb-Douglas mampu menggambarkan keadaan skala hasil (return to scale), apakah sedang meningkat, tetap atau menurun.
c.       Koefisien intersep dari fungsi produksi Cobb-Douglas merupakan indeks efisiensi produksi yang secara langsung menggambarkan efisiensi penggunaan input dalam menghasilkan output dari sistem produksi yang dikaji .
Kekurangan dari fungsi produksi Cobb-Douglas:
a.       Spesifikasi variabel yang keliru akan menghasilkan elastisitas produksi yang negatif atau nilainya terlalu besar atau terlalu kecil.
b.      Dalam praktek, faktor manajemen merupakan faktor yang juga penting untuk meningkatkan produksi, tetapi variabel ini kadang-kadang terlalu sulit diukur dan dipakai dalam variabel independent dalam pendugaan fungsi produksi Cobb-Douglas.




8.      Bagaimana konsep atau fungsi biaya jangka pendek?
Jawab : Konsep biaya produksi :
·         Salah satu maksimisasi keuntungan produsen/ perusahaan adalah dengan minimisasi biaya produksi.
·         Opporunity Cost, selisih biaya produksi tertinggi terhadap biaya produksi alternatif atas  sumber daya yang digunakan.
·         Biaya Eksplisit, pengeluaran aktual (secara akuntansi) perusahaan untuk penggunaan sumber daya dalam proses produksi.
·         Biaya Implisit, biaya ekonomi perusahaan atas penggunaan sumber daya yang ditimbulkan karena proses produksi.

Fungsi biaya produksi janga pendek :
§  Biaya Tetap Total (Total Fixed Cost), TFC = f (Konstan).
§  Biaya Variabel Total (Total Variabel Cost), TVC = f (output atau Q).
§  Total Cost (Total Cost), TC = TFC + TVC

9.      Jelaskan Konsep atau Fungsi jangka Panjang?
Jawab : Dalam Konsep jangka panjang semua biaya adalah Variabel. Karena itu biaya yang relevan dalam jangka panjang adalah biaya total, biaya variabel, biaya rata-rata dan biaya marginal.Perubahan Biaya total adalah sama dengan perubahan biaya Variabel dan biaya marginal.



Fungsi Jangka Panjang :


LTC = LVC
Dimana :
·         LTC = Biaya total jangka panjang
·         LVC = Biaya variabel jangka panjang




Dengan Fungsi Marginal :
LMC = ɗLTC/ɗQ
Dimana :
·         LMC =  Biaya Marginal jangka Panjang
·         LTC = Biaya Total Jangka Panjang
·         Q  = Jumlah perubahan output




Dengan Fungsi Rata-rata :
LAC = LTC/Q
Dimana :
·         LAC = Biaya Rata-Rata jangka Panjang
·         LTC = Biaya Total jangka Panjang
·         Q   = Jumlah Output




10.    Disuatu daerah masyarakat menanam jagung. Fungsi penawaran jagung di daerah tersebut adalah S = -150 +  , sedangkan fungsi permintaan D = 1500 -  . Berapa kondisi keseimbangan pasar jagung tersebut, dan pengahasilan mereka? Jika panen melimpah sehingga penawaran bergeser ke kanan mengikuti fungsi penawaran yang berbuah menjadi S = -50 +  . Berapa kondisi keseimbangan yang baru dan penghasilan mereka?
Jawab :


 Dik :    Kejadian 1
                          Saat Qs = - 150 + ¾ P
                        Qd = 1500 - ½ P
                        Kejadian 2
                         Saat Qsꞌ = -50 + ¾ P
                        Qd’ = 1500 + ½ P(Qd=Qd’)



Dit :
a.       Kapan Terjadinya kesetimbangan ke-1? (saat Pe=? Qe=?) Dan berapabesar pendapat ke-1?  (TR=?)
b.      Kapan Terjadinya kesetimbangan ke-2, saat Peꞌ=? Qeꞌ=? Dan berapa besar pendapatan ke-2? (TRꞌ =?)



Jawab : (Kejadian 1)


               Qs = Qd
-150 + ¾ P   = 1500 - ½ P
¾ P + ½ P    = 1500 + 150
         5/4 P    = 1650
               Pe   = 1650 x 4/5
               Pe   = 1320

             
               Qe = 1500 - ½ (Pe)
               Qe = 1500 -  ½ (1320)
               Qe = 1500 – 660
               Qe = 840

               TR = Pe x Qe
               TR = 1320 x 840
               TR = 1108800



Maka pada kejadian pertama pasar mendapatkan keseimbangan pada saat Pe=1320 Qe=840 dan  pendapatannya TR=110880.

     (Kejadian 2)
     


         Qs = Qd
  -50 + ¾ P    = 1500 - ½ P
¾ P + ½ P     = 1500 + 50
         5/4 P    = 1550
               Pe = 1550 x 4/5
               Pe = 1240


               Qe = 1500 - ½ (Pe)
               Qe = 1500 -  ½ (1240)
               Qe = 1500 – 620
               Qe = 860

               TR = Pe x Qe
               TR = 1240 x 880
               TR = 1091200



Maka pada kejadian pertama pasar mendapatkan keseimbangan pada saat Pe = 1240 Qe=880 dan  pendapatannya TR= 1091200.
                          
Ket = tanda () menunjukan kejadian berikutnya


                                  


0 Comments:

Designed by Animart Powered by Blogger